Liga Champions, Peluang Arsenal dan City Sangat Tipis. Pekan ini menjadi waktu yang buruk buat dua wakil Inggris di Liga Champions, Manchester City dan Arsenal. Menjadi tuan rumah di leg pertama babak 16 besar, tim peringkat kedua dan ketiga di klasemen Liga Premier itu malah dipermalukan lawannya.
City dikalahkan Barcelona 0-1 di Etihad, setelah itu sehari kemudian giliran Arsenal yang takluk 0-2 dari Bayern Muenchen.
Memang pintu kedua tim untuk bisa melewati babak 16 besar masih terbuka karena masih ada leg kedua. Namun, kekalahan di leg pertama seakan membuat perjuangan keduanya menjadi sulit, lantaran harus menyambangi Camp Nou dan Allianz Arena.
Dalam sejarah Liga Champions, hanya ada dua tim yang mampu lolos dari babak 16 besar setelah menelan kekalahan di leg pertama di kandangnya.
Pertama terjadi tahun 1996 ketika tuan rumah Ajax Amsterdam kalah 0-1 dari Panathinaikos di semifinal. Namun kemudian tim asal Belanda itu bangkit di leg kedua dengan kemenangan 3-0.
Kedua terjadi tahun 2011, Inter Milan berhasil menyingkirkan Bayern Muenchen dengan skor agregat 3-3 dan melaju berkat gol tandang. Setelah kalah 0-1 di Giuseppe Meazza, Inter berhasil meraih kemenangan 3-2 di kandang Muenchen.
Melihat hasil di leg pertama, justru peluang Arsenal jauh lebih sulit. Pasalnya dalam sejarah kompetisi Eropa, hanya ada dua tim (dari 85) yang pernah melaju ke babak berikutnya setelah kalah 0-2 di kandangnya.
Fakta Menarik laga Arsenal v Bayern Muenchen
100
Jumlah kartu merah yang sudah diterima pemain Arsenal sepanjang 994 pertandingan di bawah pelatih Arsene Wenger sejak September 1996. Dari jumlah tersebut, hanya dua kiper yang pernah mendapatkannya yakni yang pertama Jens Lehmann di final Liga Champions 2006.
158
Jumlah umpan bola pemain Arsenal di laga melawan Bayer Muenchen. Namun gelandang Bayern Toni Kross melakukan 147 umpan sendiri.
1
Cuma satu kegagalan umpan yang dilakukan pemain Bayern kepada rekannya dari total 123. Satu-satunya kesalahan umpan itu dilakukan kapten Phillip Lahm.
2
Hanya ada dua tim (dari 85) yang pernah melaju ke babak berikutnya setelah kalah 0-2 di kandangnya.